Infolintaspendidikan.com//Takalar(Sulsel)19 Maret 2024
Pesantren Ramadhan yang digelar selama empat hari, hari ini memasuki hari terakhir. Selama tiga hari peserta didik mendapatkan materi keagamaan seperti Al-Qur’an, Akhlak Rasulullah, dan Birrul Walidain.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana, H. Muhammad Sahrir, lomba ceramah dan tadarus Al-Qur’an ini dilaksanakan sebagai ajang mengasah kemampuan peserta didik dalam hal berdakwah serta kemampuan membaca Al-Qur’an.
“Setelah mendapatkan materi keagamaan selama tiga hari, peserta didik ditantang untuk menunjukkan kemampuan dalam hal berdakwah serta membaca Al-Qur’an” papar Muhammad Sahrir.
Pantaun awak media, peserta didik sangat antusias mengikuti dua bidang lomba tersebut.
Dihubungi di ruang kerjanya, Kepala SMK Negeri 1 Takalar, Sahabuddin Rola, sangat mengapresiasi kegiatan yang dirancang oleh Komunitas Guru Pendidikan Agama Islam serta Pengurus Ekstrakurikuler Rohani Islam Nurul Mujahid.
Menurutnya, hal ini menggambarkan kekompakan dan sinergitas sehingga dapat menggelar Pesantren Ramadhan yang dirangkaikan dengan lomba dakwah dan tadarus Al-Qur’an.
“ini bagian dan gambaran dari kolaborasi yang senantiasa terbangun dikalangan guru-guru serta peserta didik di sekolah kami, sehingga mampu menggelar kegiatan seperti yang terlihat selama empat hari ini” kata Sahabuddin Rola,
juga menambahkan bahwa hari terakhir pembelajaran sebelum libur idul fitri, Ekstrakurikuler Rohani Islam akan menggelar kegiatan dialog keagamaan dan kebangsaan yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama.
(Mansyur)
